Judul: Si Mbelang Pinggel “Si Kuping Lebar”
Penulis: Wan Chaidir Barus, Antonius Kaban, Yopi Yanta Kaban
Halaman: x; 492 hlm; 14.85 x 21 cm
ISBN: (masih dalam proses)
Penerbit: UISU Press
Cetakan 1, Desember 2024
Harga: Rp 205,000
Cara memperoleh terbitan: WA: 082369783801 (Admin UISU Press / Oris Krianto Sulaiman)
Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh . . . . .
Mejuah-Juah . . .
Puji dan sukur Kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan kharuniaNya, Buku tentang Siembelangpinggel yang merupakan sebuah buku tentang perjalanan Siembelangpinggel yang merupakan leluhur dari Marga Barus yang pertama sekali ditulis oleh Wan Umaruddin Barus, yang kemudian di kompilasikan, syunting/ditulis ulang dengan penambahan beberapa bahagian dapat diselesaikan untuk melestarikan dan menyampaikan kembali kepada generasi yang ada saat ini dari Marga Barus, terutama dari yang ada di Senembah.
Senembah pada masanya merupakan sebuah kerajaan di wilayah Sumatera Timur yang dimana pembentukan Kerajaan Senembah merupakan buah hasil perjuangan dari Siembelangpinggel, Leluhur yang Bermarga Barus dalam perjalanannya ke Wilayah Kerajaan Raja Firaus Taduken Raga yang telah berhasil mengalahkan Harimau putih yang kala itu sangat mengganggu kehidupan masyarakat di Taduken Raga, setelah Siembelangpinggel kembali melanjutkan perjalanannya dari Barus Jahe yang semula sudah didirikannya sebagai sebuah pekambungan dengan anak-anaknya dari saudara Panglima Polem Kerajaan Aceh.
Didalam buku ini terdapat silsilah dan terombo-terombo keturunan Raja-Raja Senembah hingga anak cucunya dan saudara-saudara dari Raja-Raja Senembah keturunan Siembelangpinggel dari Barus Jahe sampai dengan di Senembah, berikut dengan perjalanan-perjalanan sejarah Raja-Raja, Sibayak-Sibayak, Hoofd Perbapaan, Penghulu dan Perbapaan masing-masing Perkampungan yang ada di Wilayah Senembah.
Buku ini masih dirasakan jauh dari kesempurnaan, terutama mengenai generasi-generasi turunan Raja-Raja Sibayak-Sibayak, Hoofd Perbapaann, Penghulu dan Perbapaan yang Bermerga Barus dan anak berunya, dikarenakan keterbatasan ingatan dan informasi yang diperoleh Penulis tentang nama-nama keturunan-keturunan dari masing-masing Raja-Raja, Sibayak-Sibayak, Hoofd Perbapaan, Penghulu dan Perbapaan yang Bermerga Barus dan anak berunya berikut generasi yang ada saat ini. Untuk itu Penulis mengharapkan masukan dan koreksi pada Buku ini agar dapat dikoreksi dan ditambahkan pada penulisan selanjutnya.
Sesuai dengan tujuan kompilasi dan menulis kembali Buku Siembelangpinggel karya Wan Umaruddin Baros ini adalah untuk melestarikan dan memberikan update bagi generasi-generasi yang ada saat ini akan nilai-nilai sejarah dan garis keturunan masing-masing terutama yang bermerga Barus dan keturunan-keturunan Raja-Raja, Sibayak-Sibayak, Hoofd Perbapaan, Penghulu dan Perbapaan yang ada di wilayah Senembah.
Buku asli Siembelangpinggel karya Wan Umaruddin Baros saat ini kondisinya sudah langka dan lapuk termakan usia sejak di tulis dan dicetak pada tahun 1975 yang telah diedarkan saat itu kepada keturunan-keturunan Raja-Raja, Sibayak-Sibayak, Hoofd Perbapaan, Penghulu dan Perbapaan di Senembah dan tentunya sejalan dengan waktu dan pergantian generasi buku-buku tersebut tentu sudah jarang ditemukan dan jika ditemukan kondisinya sudah rusak serta tidak jelas lagi. Demikianlah kata pengantar dari Penulis dan semoga buku ini dapat menjadi pengingat bagi generasi-generasi saat ini yang bermerga Baru dan keturunannya serta keturunan-keturunan Raja-Raja, Sibayak-Sibayak, Hoofd Perbapaan, Penghulu dan Perbapaan yang ada di wilayah Senembah mengenang Leluhurnya dan mau melestarikan hal-hal dan budaya serta benda-benda yang menjadi peninggalan para leluhur mereka yang masing ada saat ini.
Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh . . . . .
Judul: Manajemen Air Tanah Berkelanjutan dengan Pendekatan Stokastik
Penulis: Said Muzambiq
Halaman: iv; 118 hlm; 14.85 x 21 cm
ISBN: (masih dalam proses)
Penerbit: UISU Press
Cetakan 1, Januari 2024
Harga: Rp 95,000
Cara memperoleh terbitan: WA: 082369783801 (Admin UISU Press / Oris Krianto Sulaiman)
Air tanah, sumber daya yang tak ternilai harganya, telah menjadi tulang punggung kehidupan kita sejak zaman purba. Dalam keheningannya yang dalam, air di dalam tanah telah memberikan kehidupan pada masyarakat dan ekosistem di seluruh dunia. Di dalam keremangan bumi, tersembunyi keajaiban yang tak terhingga. Air yang terperangkap di dalam lapisan tanah ini memainkan peran penting dalam menjaga kesinambungan kehidupan di planet ini.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita mungkin sering kali melupakan keberadaannya. Namun, air tanah adalah penyokong utama bagi sistem kehidupan kita. Dari menyuplai mata air yang mengalir di lereng pegunungan hingga menjaga kelembaban tanah bagi tanaman yang tumbuh subur, air tanah menyediakan kebutuhan yang sangat vital bagi ekosistem dan kehidupan manusia.
Buku ini hadir sebagai upaya untuk menjelajahi dan menggali lebih dalam akan keunikan serta peran air
tanah dalam ekosistem global. Dari pemahaman akan siklus hidrologi hingga peran teknologi dalam mengelola sumber daya air, buku ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca tentang bagaimana air tanah menjadi tulang punggung kehidupan kita.
Melalui pembacaan dan pemahaman yang lebih dalam tentang air tanah, kita semua diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga, mengelola, dan melestarikan sumber daya alam yang paling berharga ini. Marilah kita bersama-sama merenungkan betapa pentingnya peran air tanah dalam kehidupan kita, dan bagaimana kita semua memiliki tanggung jawab untuk melindunginya demi masa depan yang berkelanjutan.
Dengan adanya buku ini, diharapakan dapat memberikan stimulus kepada para pembaca untuk mengetahui lebih dalam lagi tentang air tanah. Besar harapan buku ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga menjadi dorongan bagi setiap
pembaca untuk turut serta dalam menjaga kelestarian air tanah. Terakhir, persembahan buku ini sebagai sebuah penghargaan kepada air tanah, sumber kehidupan yang memelihara kita semua. Semoga buku ini dapat menginspirasi dan membawa pemahaman yang lebih dalam akan keajaiban air tanah yang melimpah di sekitar kita.
 |  |  |  |  |  |  |  |
Komentar Anda