nav-left cat-right
cat-right

ANALISIS PEMAKAIAN BAHASA ILMIAH SKRIPSI MAHASISWA (Studi Kasus Skripsi Mahasiswa FKIP UISU), Abdul Murad

Data pemakaian bahasa skripsi diperoleh dengan mengumpulkan, mendaftar skripsi yang terdiri dari Bab 1 (Pendahuluan) skripsi yang menjadi sampel dengan teknik acak. Untuk menganalisis pemakaian bahasa skripsi mahasiswa dilakukan dengan menggunakan dua jenis analisis, yaitu 1) analisis kesalahan berbahasa, dan 2)  analisis wacana. Data yang diperoleh kemudian ditelaah secara deskriptif dengan langkah-langkah berikut:

  1. Mengidentifikasi seluruh jenis kesalahan yang ada dalam skripsi. Pengidentifikasian data didasarkan pada jenis kesalahan berbahasa dilihat dari tataran lingustik.
  2. Mengklasifikasikan kesalahan tersebut ke dalam kelompok tataran linguistik tertentu, ejaan, pembentukan kata, pembentukan kalimat, pemilihan kata, dan penyusunan paragraf.
  3. Menganalisis/menjelaskan kesalahan.
  4. Menghitung frekuensi setiap tipe kesalahan.
  5. Mengevaluasi kesalahan.

Hasil dan Pembahasan

Analisis pemakaian ejaan dan tanda baca pada penelitian ini terdiri atas (1) analisis pemakaian tanda baca, meliputi tanda titik (.), titik dua (:), titik koma(;), koma(,), hubung (-), kurung (), garis miring (/), dan garis bawah, (2) analisis ejaan meliputi penulisan kata dasar, kata turunan, kata depan, kata serapan, kata bilangan, dan penulisan huruf besar.

Tabel 1

Persentase frekuensi kesalahan tanda baca

Aspek Pemakaian

Jumlah Pemakaian

Frekuensi Kesalahan

Persentase Kesalahan

Titik

1059

654

27,09%

Titik dua

371

348

14,41%

Koma

502

462

19,13%

Titi koma

286

247

10,23%

Hubung

363

308

12,75%

Kurung

146

112

4,63%

Garis bawah

169

168

6,95%

Garis miring

239

115

4,76%

Jumlah kesalahan pemakaian tanda titik sebanyak 654, sedangkan jumlah seluruh kesalahan pemakaian tanda baca dalam korpus adalah 2414. Berdasarkan jumlah ini, persentase kesalahan pemakaian tanda titik 27,09% menunjukkan bahwa mahasiswa FKIP UISU masih kurang memahami kaidah penggunaan tanda titik. Jumlah kesalahan pemakaian tanda titik dua sebanyak 348. Sedangkan data seluruh kesalahan tanda baca 2414. Berdasarkan jumlah ini, persentase kesalahan pemakaian tanda titik dua 14,41%, menunjukkan mahasiswa masih melakukan kesalahan dalam penggunaan tanda titik dua. Jumlah kesalahan pemakaian tanda koma sebanyak 462. Ini berarti persentase kesalahan pemakaian tanda koma sebesar 19,13% menunjukkan bahwa para mahasiswa masih mengalami kesulitan dalam menerapkan kaidah pemakaian tanda baca koma.

Jumlah kesalahan pemakaian tanda titik koma sebanyak 247. Jumlah ini berarti persentase kesalahan              pemakaian tanda titik koma sebesar 10,23% yang menunjukkan para mahasiswa masih mengalami permasalahan           dalam penggunaan tanda baca titik koma. Jumlah kesalahan pemakaian tanda hubung sebanyak 308, sedangkan               data seluruh kesalahan tanda baca 2414, berdasarkan jumlah tersebut persentase kesalahan pemakaian tanda               hubung 12,75% yang menunjukkan para mahasiswa masih mengalami kesulitan dalam pemakaian tada hubung. Jumlah kesalahan pemakaian tanda kurung sebanyak 146 (4,63%) menunjukkan para mahasiswa masih mengalami kesulitan dalam pemakaian tanda kurung. Jumlah kesalahan pemakaian garis bawah dan garis miring  

Pages: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Link Jurnal Digital UISU :
nav-leftnav-leftnav-lefttijarahjulisaJurnal sosial ekonomiNur edukasiTausiah