BEST Journal (Biology Education Science and Technology)
Vol. 1 No. 02 Hal. 07 – 15 ISSN (Print) : 2614 – 8046
September 2018 ISSN (Online): 2654 – 4652
Suatu Tinjauan Tentang Peranan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Disiplin Kerja Guru
Asnawati Matondang
Dosen PNS Kopertis Wilayah I Sumatera Utara DPK UISU
asnawatimatondang@fkip.uisu.ac.id
ABSTRAK
Artikel ini bertujuan untuk menarik beberapa kesimpulan yaitu : (1) Kepala sekolah selaku pemimpin di lembaga sekolah mempunyai tanggung jawab untuk membina dan mengarahkan guru-guru, (2) Tanggung jawab kepala sekolah pada hakekatnya mencakup dua hal yakni : tanggung jawab selama hidup didunia dan tanggung jawab diakherat kelak, (3) Bahwa kepala sekolah khususnya sebagai pemimpin mempunyai pengaruh yang sangat besar untuk menegakkan atau meningkatkan disiplin terhadap bawahanya, (4) Kepala sekolah berusaha untuk meningkatkan kedisiplinan kepada bawahan, kepada guru-guru yang bertugas disekolahnya, dan (5) Adanya usaha yang dilakukan oleh Kepala Sekolah untuk meningkatkan kedisiplinan bertugas disekolahnya. Dalam suatu organisasi sangat dibutuhkan bawahan yang memiliki disiplin tinggi. Untuk membentuk dan membina disiplin tersebut, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dan merupakan hal yang sangat penting yaitu : (1) motivasi, (2) Pendidikan dan Latihan, (3) Kesejahteraan. Beberapa tipe kepemimpinan yang teridentifikasi antara lain : (1) Tipe Maternalistis, (2) Tipe Paternalistis, (3) Tipe Militaristis, (4) Tipe Otokratis, (5) Tipe Liasser Faire (Biarkan Saja), (6) Tipe populastis, (7) Tipe Administrasi, (8) Tipe Demokratis. Dan Fungsi-fungsi kepemimpinan antara lain adalah : (a) Memandu atau memberikan panduan kepada organisasi, (b) Menuntun, (c) Membimbing, (d) Memotivasi bawahan atau organisasi (e) mengemukakan organsasi (f) Menjalin jaringan-jaringan komunikasi (g) Memimpin pengikut pada sarana yang ingin dicapai sesuai dengan ketentuan waktu dan perencanaan, (h) Pengawasan yang efisien.
Full Text : PDF
Turnitin Checker : PDF
Peer Review : PDF
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Komentar Anda